Sepele Bisa Fatal ! Ingat 5 Tips Memilih Ban Mobil yang Tepat
Ban merupakan komponen yang sangat penting untuk setiap kendaraan, baik mobil maupun motor. Bisa anda bayangkan jika kendaraan tidak ada bannya, maka tidak akan bisa jalan.
Apakah bisa seserius itu? Jawabannya iya karena ketika salah memilih ban maka mobil anda tidak berjalan dengan seimbang apalagi jika anda berkendara di jalan yang licin atau curam maka resikonya adalah terjadi kecelakaan.
Memilih ban yang tepat saja tidak cukup bagi anda untuk menjamin keamanan dan kenyamanan, karena anda juga harus merawat ban tersebut, seperti menambah angin atau harus diganti ketika sudah waktunya. Ada beberapa tips untuk anda agar dapat memilih ban dengan tepat.
1. Pilih Tipe Yang Sesuai
Jangan sampai salah memilih tipe ban mobil, karena setiap mobil memiliki tipe yang berbeda-beda dengan kodenya juga tentu berbeda. Untuk melihat tipe ban biasanya ada di bagian plakat laci atau pintu, tergantung pada jenis mobilnya.
Memilih ban yang tepat merupakan tanggung jawab pemilik kendaraan karena akan berkaitan dengan kenyamanan dan keamanan berkendara.
Jangan pernah meremehkan dalam memilih ban kendaraan karena bisa berakibat fatal, misalnya saja kecelakaan yang menyebabkan kematian.
Jangan pernah meremehkan dalam memilih ban kendaraan karena bisa berakibat fatal, misalnya saja kecelakaan yang menyebabkan kematian.
 |
| Jangan anggap sepele masalah Ban Mobil (foto radarmadiun.com) |
Memilih ban yang tepat saja tidak cukup bagi anda untuk menjamin keamanan dan kenyamanan, karena anda juga harus merawat ban tersebut, seperti menambah angin atau harus diganti ketika sudah waktunya. Ada beberapa tips untuk anda agar dapat memilih ban dengan tepat.
1. Pilih Tipe Yang Sesuai
Jangan sampai salah memilih tipe ban mobil, karena setiap mobil memiliki tipe yang berbeda-beda dengan kodenya juga tentu berbeda. Untuk melihat tipe ban biasanya ada di bagian plakat laci atau pintu, tergantung pada jenis mobilnya.
Selain itu, ada juga yang mencantumkan tipe ban pada tutup tangki bahan bakar dan bisa juga tipe ban ada pada bagian petunjuk penggunaan.
Ada beberapa contoh kode tipe ban seperti kode “p” yang artinya “passenger” yang artinya mobil tersebut di khususkan untuk mengangkat orang atau ada juga kode LT untuk Light Truck atau truk kecil yang bisa membawa muatan barang. Jadi jangan lupa untuk mengenali kode ban pada mobil anda.
2. Ukuran Ban
Untuk mengetahui ukuran ban, sebenarnya sangat mudah yaitu dengan melihat angka-angka yang ada di ban itu sendiri.
Sebagai contoh kode ban seperti 205/55 R 16 91 V. Arti dari angka 205 adalah lebar telapak ban dengan satuan mm. 55 diartikan sebagai aspek rasio ketebalan dan lebar telapaknya. “R” artinya radial, ada beberapa kriteria ban misalnya ban tubles (tanpa ban dalam), ban bias, ban radial yang dibedakan berdasarkan konstruksinya. Angka 16 berkaitan dengan diameter velg. 91 adalah indeks beban maksimum. V adalah untuk menunjukan kecepatan maksimum.
3. Ketebalan Ban
Ban yang bagus adalah ban yang memiliki ketebalan 50. Disarankan untuk memilih ban yang profitnya tinggi sehingga anda tidak terlalu sering mengganti ban kendaraan.
4. Tahun Pembuatan Ban
Untuk memastikan tahun pembuatan ban, maka anda bisa melihat kode pada ban. Biasanya kode tersebut berjumlah 4 angka, misalnya kode 0410. Arti kode tersebut adalah, angka 04 menunjukan pembuatan ban pada minggu ke 4 sedangkan untuk angka 10 berarti ban tersebut di buat pada tahun 2010.
Sebaiknya, pilihlah ban dengan tahun pembuatan yang masih baru. Karena kualitasnya pasti berbeda dengan ban yang lama. Tidak hanya itu, proses penyimpanan juga bisa menjadi salah satu pertimbangan yang sangat penting.
5. Pola Ukiran Ban
Pola ukiran ban ini sangat penting untuk diperhatikan karena dapat menunjukan kualitas ban itu sendiri. Karena pola ukiran ini sangat penting untuk memperbesar gesekan antara ban dengan jalan. Ban yang paling baik adalah dengan alur V karena daya gaya gesekan nya tinggi.
2. Ukuran Ban
Untuk mengetahui ukuran ban, sebenarnya sangat mudah yaitu dengan melihat angka-angka yang ada di ban itu sendiri.
Sebagai contoh kode ban seperti 205/55 R 16 91 V. Arti dari angka 205 adalah lebar telapak ban dengan satuan mm. 55 diartikan sebagai aspek rasio ketebalan dan lebar telapaknya. “R” artinya radial, ada beberapa kriteria ban misalnya ban tubles (tanpa ban dalam), ban bias, ban radial yang dibedakan berdasarkan konstruksinya. Angka 16 berkaitan dengan diameter velg. 91 adalah indeks beban maksimum. V adalah untuk menunjukan kecepatan maksimum.
3. Ketebalan Ban
Ban yang bagus adalah ban yang memiliki ketebalan 50. Disarankan untuk memilih ban yang profitnya tinggi sehingga anda tidak terlalu sering mengganti ban kendaraan.
4. Tahun Pembuatan Ban
Untuk memastikan tahun pembuatan ban, maka anda bisa melihat kode pada ban. Biasanya kode tersebut berjumlah 4 angka, misalnya kode 0410. Arti kode tersebut adalah, angka 04 menunjukan pembuatan ban pada minggu ke 4 sedangkan untuk angka 10 berarti ban tersebut di buat pada tahun 2010.
Sebaiknya, pilihlah ban dengan tahun pembuatan yang masih baru. Karena kualitasnya pasti berbeda dengan ban yang lama. Tidak hanya itu, proses penyimpanan juga bisa menjadi salah satu pertimbangan yang sangat penting.
5. Pola Ukiran Ban
Pola ukiran ban ini sangat penting untuk diperhatikan karena dapat menunjukan kualitas ban itu sendiri. Karena pola ukiran ini sangat penting untuk memperbesar gesekan antara ban dengan jalan. Ban yang paling baik adalah dengan alur V karena daya gaya gesekan nya tinggi.
